Pentingnya KOMUNIKASI

Ketika bala tentara Islam bertempur menghadapi tentara Persia, orang-orang Islam dengan pasukan kuda, sedang orang Persia menggunakan pasukan gajah. Akan tetapi, karena kuda orang-orang Islam tidak pernah mengenal gajah, dan sebaliknya gajah2 orang Persia tidak mengenal kuda orang Islam, maka kedua angkatan perang ini tidak pernah bisa bertempur. Baru berhadap-hadapan saja, masing-masing kuda dan gajah lari tunggang langgang.

Seorang panglima Islam mempunyai sebuah gagasan, agar orang-orang Islam membeli sebanyak-banyaknya gajah, lalu dilatih berlari-lari supaya hidup 'rukun' dengan kudanya masing-masing.

Pada saat dipandang telah tiba waktunya, pasukan Islam menyerang tentara gajah Persia. Kuda orang Islam yg mengenal gajah-gajah dengan mudah menggempur pasukan gajah orang Persia. Sebaliknya gajah orang Persia yg tidak pernah bergaul dengan kuda tetap mempunyai ketakutan kepada kuda, sehingga akhirnya mereka dengan mudah diserbu kuda orang-orang Islam. Kekalahan orang Persia, antara lain karena gajah-gajahnya tidak pernah BERKOMUNIKASI dengan kuda.

*Pidato KH. Wahab Hasbullah saat muktamar NU ke-14 Magelang th 1939.

* * *

Memburuknya hubungan pertemanan, persaudaraan atau pernikahan umumnya disebabkan oleh komunikasi yg buruk antara dua pihak. Kita terlalu sombong untuk pertama memulai komunikasi, karena merasa tidak bersalah, merasa lebih tua, merasa lebih pintar dan merasa-merasa yg lain.
Tantangan terbesar untuk merubah sebenarnya ada di dalam diri sendiri.

Sumber:  LIRBOYO